Namespace PHP

Sebelum melangkah ke autoload class dalam PHP sebaiknya kita mempelajari dulu bagaimana menggunakan namespace. Berikut ini contoh class sederhana dengan menggunakan namespace:

Jadilah class tersebut menjadi class tersebut dengan nama Vendor\Package\Name. Class tersebut berada dalam file dengan folder dan nama collection/class/Vendor/Package/Name.php. Nama class biasakan dibuat sama dengan nama folder dan nama file. Peraturan tersebut biasa disebut Psr-0 dalam arsitektur pemrograman PHP. Selain itu, di PHP 5 penulisan namespace harus selalu berada paling atas.

Untuk mencoba class tersebut buat script berikut yang berada dalam file collection/script/example.php

berikut hasilnya jika script tersebut diparsing:

Penjelasan script di collection/script/example.php

1.              include_once untuk memparsing class di file lain

2.              dirname mengambil string directory dari string.

contoh: dirname(“afif/ahmad/hidayat”);// outputnya afif/ahmad

3.              __FILE__ konstanta berupa file path di file tersebut. Misalnya: D:\Documents\host\coba\afif\collection\script\example.php

4.              DIRECTORY_SEPARATOR adalah konstanta dengan nilai pemisah folder. Di linux: /, sedangkan di windows: \

Download Script